KRITIK ATAS PENANGANAN KONFLIK AGRARIA DI INDONESIA
Abstract
The occurance of agrarian conflict in Indonesia, which are increasing in term of numbers and intensity, showed that
there is a chronic and systemic problem in Indonesia’s agrarian resource management. This article is re-written based on a
research conducted through desk research, workshops and series of Focus Groups Discussions to understand the roots and
mechanisms of agrarian conflict resolution in some institutions. Among the results are that the increased numbers of new
conflicts, and the long-recurrent conflict indicates that the roots of agrarian conflict has not been resolved yet. Meanwhile, the
local, national and global dynamics have shown a phenomena that potentially leads to other agrarian conflicts. Pressures from
these dynamics certainly need to be responded by adequate measures and efforts.
Keywords: agrarian conflict, conflict resolution
Downloads
References
Bertanah: Landreform pada Masa Demokrasi
Terpimpin 1960-1965. Bogor: Kekal
Press.
Acemoglu, Johnson dan Robinson, 2001. The
Colonial Origins of Comparative Development:
An Empirical Investigation. The American
Economic Review, Volume 91, No. 5
(Dec., 2001), pp. 1369-1401.
Bachriadi, Dianto, dkk (Eds.), 1997. Reformasi
Agraria: Perubahan Politik, Sengketa, dan
Agenda Pembaruan Agraria di Indonesia. Jakarta:
KPA dan Lembaga Penerbit FE UI.
Badan Pertanahan Nasional (BPN) RI. 2006. Selayang
Pandang tentang Pembaruan Agraria
Nasional (Reforma Agraria). Jakarta: BPN RI.
Saturnino Borras dan Jennifer Franco, 2012. Global
Land Grabbing and Trajectories of
Agrarian Change: A Preliminary Analysis.
Journal of Agrarian Change, Vol. 12 No. 1,
January 2012, pp. 34–59.
Bernstein, Henry, et.al., 2008. Kebangkitan Studi
Reforma Agraria di Abad 21. Diterbitkan
oleh Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional:
Yogyakarta.
____, 2010. Class Dynamics of Agrarian Change.
Series of Agrarian Change and Peasant
Studies. Fernwood Publishing.
Dewan Guru Besar Universitas Indonesia, 2010.
Tanah untuk Keadilan dan Kesejahteraan
Rakyat. Depok: Dewan Guru Besar UI.
Gautama, Sudargo, 1980. Tafsiran Undang-undang
Pokok Agraria. Cetakan ke-5. Bandung:
Alumni.
Harsono, Boedi, 2003. Hukum Agraria Indonesia,
Sejarah Pembentukan Undang-Undang
Pokok Agraria, Isi dan Pelaksanaannya.
Jakarta: Djambatan.
____, 1980. Hukum Agraria Indonesia Himpunan
Peraturan-Peraturan Hukum Tanah.
Jakarta: Djambatan.
Hall, Hirsch and Li, 2011. The Power of Exclusion:
Land Dilemmas in Southeast Asia.
Honolulu: The University of Hawaii.
Hutagalung, Arie Sukanti, 2005. Tebaran Pemikiran
Seputar Masalah Hukum Tanah. Jakarta:
Lembaga Pemberdayaan Hukum Indonesia.
Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA), 1998.
Usulan Revisi Undang-Undang Pokok Agraria
Menuju Penegakan Hak-Hak Rakyat
atas Sumber-sumber Agraria. Jakarta:
Kerjasama Konsorsium reformasi Hukum
Nasional (KRHN) dan KPA.
____, 1999. Usulan Ketetapan MPR Republik Indonesia
tentang Pembaruan Agraria (Reforma
Agraria). Bandung: KPA.
____, 2002. Komite Nasional untuk Pembaruan
Agraria: Usulan KOnsorsium Pembaruan
Agraria (KPA) kepada Presiden Republik
Indonesia. Bandung: KPA.
LI, Tania Murray. 2007. The Will to Improve:Governmentality, Development, and the
Practice of Politics. Durham and London:
Duke University Press.
____, 2007. Governmentality. Dalam Antropologica,
Volume 49 No. 2 (2007) halaman.
275 – 281.
Anton Lucas dan Carol Warren, 2003. “Mediators:
The Struggle Over Agrarian Law Reform
In Post-New Order Indonesia”. Indonesia,
(76) tahun 2003.
Luthfi, Ahmad Nashih, 2011. Melacak Sejarah
Pemikiran Agraria: Sumbangan Pemikiran
Mahzab Bogor. Yogyakarta: STPN Press,
Pustaka Ifada dan SAINS.
____, (Ed.), 2011. Kronik Agraria Indonesia: Sejarah
UUPA, Konflik, Penguasaan dan Pemilikan,
BPN dan Sertif ikasi, serta Pemikiran
Agraria. Yogyakarta: STPN, SAINS dan
Institut Sejarah Sosial Indonesia.
Mulyani, Lilis, dkk, 2011. Strategi Pembaruan
Agraria untuk Mengurangi Kemiskinan:
Latar Belakang, Konsep dan Implementasi
Program Pembaruan Agraria Nasional
(PPAN). Jakarta: PMB LIPI dan PT Gading
Inti Prima.
Peluso, Nancy Lee, 1992. Rich Forest, Poor People:
Resource Control and Resistance in Java.
Berkeley: The University of California Press.
____, 1993. Coercing Conservation? The Politics
of States Resources Control. Global Environmental
Change 3: 199-217.
Pelzer, Karl. 1991. Sengketa Agraria Perusahaan
Perkebunan Melawan Petani. Jakarta: Pustaka
Sinar Harapan.
Resosudarmo, Budy. P (Ed), 2005. The Politics
and Economics of Indonesia’s Natural Resources.
Singapore: ISEAS.
Safitri, Laksmi, dkk (Eds.), 2010. Pengembangan
Kebijakan Agraria untuk Keadilan Sosial,
Kesejahteraan Masyarakat dan Keberlanjutan
Ekologis. Yogyakarta: STPN Press dan
SAINS.
Saf itri, Myrna dan Moeliono, Tristam (Eds.).
2010. Hukum Agraria dan Masyarakat di
Indonesia: Studi tentang Tanah, Kekayaan
Alam, dan Ruang di Masa Kolonial dan
Desentralisasi. Jakarta: HuMA, Van Vollenhoven
Institute dan KITLV.
Shohibudin (ed.)., 2009. Ranah Studi Agraria:
Penguasaan Tanah dan Hubungan Agraris.
Yogyakarta: Sekolah Tinggi Pertanahan
Nasional.
Soemardjono, Maria, 2005. Kebijakan Pertanahan:
Antara Regulasi dan Implementasi.
Penerbit Kompas Gramedia, Jakarta.
____, dkk., 2011. Pengaturan Sumber Daya Alam
di Indonesia: Antara yang Tersurat dan
Tersirat. Kajian Kritis Undang-undang Terkait
Penataan Ruang dan Sumber Daya
Alam. Yogyakarta: Fakultas Hukum Universitas
Gadjah Mada dan Gadjah Mada University
Press.
Soetiknyo, Iman, 1990. Politik Agraria Nasional:
Hubungan Manusia dengan Tanah yang
Berdasarkan Pancasila. Yogyakarta: Gadjah
Mada University Press.
Suhendar, dkk (Eds.), 2002. Menuju Keadilan
Agraria: 70 Tahun Gunawan Wiradi. Bandung:
Akatiga.
Tauchid, Mochammad, 2009. Masalah Agraria
Sebagai Masalah Penghidupan dan Kemakmuran
Rakyat Indonesia. Yogyakarta: Sekolah
Tinggi Pertanahan Nasional.
Tjondronegoro, S.M.P dan Gunawan Wiradi
(Eds.). 2008. Dua Abad Penguasaan Tanah:
Pola Penguasaan Tanah Pertanian di Jawa
dari Masa ke Masa. Jakarta: Yayasan Obor
Indonesia.
Wiradi, Gunawan. 2009. Reforma Agraria: Dari
Desa ke Agenda Bangsa (Dari Ngandagan,
Jawa Tengah sampai ke Porto Alegre Brazil).
Bogor: IPB Press.
____, 2000. Reforma Agraria: Perjalanan Yang
Belum Berakhir. Yogyakarta: Insist Press,
KPA dan Pustaka Pelajar.
Wiradi, White, Collier, dkk., 2009. Ranah Studi
Agraria: Penguasaan Tanah dan Hubungan
Agraria. Yogyakarta: STPN Press.
Sumber Internet
Kaplan, Robert D, 1994. The Coming Anarchy:
How scarcity, crime, overpopulation, tribalism, and disease are rapidly destroying the
social fabric of our planet. The Atlantic, February
1, 1994. Available at
1994/02/the-coming-anarchy/304670/
?single_page=true>.
Slaats, Herman, Evolutionary Change in Indonesian
Land Law: Traditional Law (Adat) Perspectives,
Topic Cycle 4 – Final Report, Land
Administration Project – Part C, The Government
of the Republic of Indonesia,
diunduh pada 29 April 2004 dari
Final.TC4b.pdf>.
The World Bank Policy Paper, Landreform, 1975,
diunduh dari
WDSContentServer/WDSP/IB/1999/11/04/
000178830_98101911122064/Rendere d/
PDF/multi_page.pdf>. pada 1 Juni 2004.